Tips Aman Belanja Online dari HP

Ilustrasi belanja online di Harbolnas
Ilustrasi belanja online di Harbolnas (Sumber: Pixabay)

Saat Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas tiba, ada beragam promo menarik yang ditawarkan beberapa marketplace.

Belanja online pun sekarang bisa dilakukan secara mudah via smartphone atau HP. Baik lewat browser maupun aplikasi marketplace, membeli barang yang diinginkan tinggal pakai jempol saja.

Saya yakin, pasti ada saja kekhawatiran pengguna smartphone saat berbelanja online. Biasanya, pengguna khawatir masalah keamanan dan potensi penipuan yang mungkin saja terjadi.

Kalau salah dalam bertransaksi, bisa-bisa smartphone Anda jadi bermasalah, atau malah rekening Anda yang terkuras. Jadi, di sini saya ingin memberikan beberapa tips aman berbelanja online.

Toko Online-nya Harus Terpercaya

Ilustrasi toko online yang tawarkan promo Harbolnas
Ilustrasi toko online yang tawarkan promo Harbolnas (Sumber: Pixabay)

Saran pertama saya, jangan belanja di toko online yang tidak terpercaya.

Bagaimana membedakan toko online yang terpercaya atau tidak? Gampang banget. Kalau dalam bentuk situs web, kamu tinggal cek saja desain yang digunakan, bahasanya buruk atau tidak, hingga nama domainnya.

Bandingkan saja toko online tersebut dengan toko online atau marketplace lain yang sudah jelas terpercaya, seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, dan lain sebagainya.

Kalau kamu ragu, lebih baik tak usah belanja di toko online tersebut. Pergilah ke toko online yang memang sudah terpercaya.

Baca tulisan menarik lainnya: Daftar Smartphone atau HP yang Bakal Tak Bisa Pakai WhatsApp

Satu lagi, pastikan URL atau link situs toko online itu dimulai dari “https://”. Perhatikan, ada huruf “s” sebelum tanda titik dua. Huruf “s” berarti secure alias aman.

Hal itu dituturkan oleh Pakar Privasi Digital Nord VPN, Daniel Markuson.

Daniel menambahkan, pengguna juga harus teliti dan mencari tanda gembok di samping kolom URL situs web-nya. Tanda gembok itu berarti koneksi aman alias tak ada yang bisa membaca atau memofidikasi data saat kamu berselancar.

Berbelanja via Media Sosial, Apakah Aman?

Ilustrasi belanja online saat Harbolnas
Ilustrasi belanja online saat Harbolnas (Sumber: Pixabay)

Ada beberapa toko online di media sosial yang ternyata juga ikut-ikutan menawarkan promo atau diskon Harbolnas. Kamu harus teliti, kadang ada saja toko online palsu.

Kalau kamu ‘keukeuh’ ingin berbelanja lewat media sosial seperti Instagram misalnya, ada beberapa tips yang bisa saya bagikan.

Sekilas, agak sulit memang membedakan mana toko online palsu atau tidak di media sosial. Kalau kamu kesulitan, caranya gampang. Pastikan kamu bertransaksi di toko online itu lewat marketplace.

Jadi begini, biasanya, toko online di media sosial juga memiliki akun marketplace. Kalau mereka punya akun marketplace terpercaya, seperti Bukalapak, Tokopedia, atau Shopee, lebih baik kamu belanja barang toko online itu lewat akun marketplace mereka.

Transaksi lewat marketplace bakal lebih aman. Kalau barang yang dikirim palsu, atau bahkan barangnya tak dikirim, kamu bisa komplain di marketplace tersebut.

Uang yang sudah ditransfer pun bakal ditahan dulu, tak langsung sampai ke si penjual atau toko online-nya. Uang itu bahkan bisa juga kembali ke akunmu kalau memang ternyata toko online tersebut terbukti palsu atau melanggar aturan.

Teliti Barang yang Hendak Dibeli

Ilustrasi belanja online via smartphone
Ilustrasi belanja online via smartphone (Sumber: Pixabay)

Saat Harbolnas, banyak sekali barang yang bakal didiskon. Entah itu diskon betulan atau cuma gimmick belaka.

Tak jarang kita bakal tergiur dengan keterangan promo yang ditampilkan. Apalagi kalau promonya sampai 90 persen.

Saran saya, sebaiknya jangan buru-buru atau langsung tergiur dengan barang-barang promo tersebut. Tahan dulu emosi sesaatmu. Tarif nafas. Lalu teliti lagi.

Pertama, upayakan cari tahu lebih lanjut dulu barang yang akan dibeli. Kamu bisa cek via Google. Atau, syukur-syukur sudah ada review-nya di YouTube. Jadi, kamu bisa tahu kelebihan dan kekurangan barang tersebut.

Baca tulisan menarik lainnya: Panduan atau Tips Pintar Membeli Smartphone Alias HP

Kemudian, alangkah baiknya cek juga deskripsi barangnya. Siapa tahu gambar yang ditampilkan hanya ilustrasi alias tak sesuai dengan produk aslinya.

Oh iya, dalam beberapa kasus, ada saja warganet yang mendapatkan barang yang tak sesuai. Mereka rata-rata tergiur barang yang murah banget. Saat datang, barangnya malah tak sesuai ekspektasi.

Nah, setelah bertransaksi, pastikan kamu menyimpan bukti transaksinya. Salinan email dari penjualnya pun harus kamu simpan baik-baik.

Jadi, seandainya transaksimu bermasalah, kamu masih menyimpan bukti transaksi untuk protes alias komplain.

Itu dia beberapa tips yang bisa saya bagikan terkait belanja online. Selamat berbelanja di Harbolnas.

About Teknonia

Media digital yang fokus mengulas gadget dan info teknologi lainnya. Sudah hadir sejak 2019 melalui website dan media sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *