HyperOS Xiaomi Pengganti MIUI: Fitur Baru, Cara Update & HP yang Kebagian

Sistem operasi terbaru dari Xiaomi pengganti MIUI, yaitu Hyper OS, segera digelontorkan ke sejumlah ponsel pintar buatan mereka.

HyperOS merupakan sistem operasi yang menggabungkan sistem Android (Android Open Source Project atau AOSP) dengan platform internet of things (IoT) buatan Xiaomi, yaitu Vela.

Bukan hanya ponsel, HyperOS akan menghubungkan sejumlah gawai Xiaomi ke dalam satu sistem yang dapat dikontrol secara mudah oleh pengguna.

Apa saja fitur terbaru dari HyperOS? Simak penjelasannya berikut ini.

Baca juga: MIUI 12.5 Enhanced: Fitur, Kelebihan, Cara Update

Fitur Terbaru HyperOS

HyperOS adalah versi yang lebih baik dari MIUI karena membawa peningkatan utama dalam hal kinerja, fitur kecerdasan buatan (AI), konektivitas, dan keamanan.

Ini membuat aplikasi lebih cepat dimuat, menjaga memori latar belakang dengan lebih baik, mengurangi keterlambatan disk, dan membuat animasi lebih halus.

HyperOS juga punya fitur AI keren seperti pembuatan teks oleh AI, menangkap teks dari foto, mengubah gambar doodle menjadi lukisan, dan mencari gambar berdasarkan bahasa alami.

HyperOS membuat konektivitas lebih pintar dengan Xiaomi HyperConnect dan Hypermind.

Fitur membuat Anda bisa menggunakan kamera belakang ponsel sebagai webcam, berbagi data dengan mudah, dan menerima notifikasi ponsel di perangkat berlayar besar. 

Selain itu, HyperOS fokus pada keamanan dengan membuka HyperConnect untuk pengembang pihak ketiga, menekankan enkripsi, manajemen izin, dan protokol keamanan.

Anda juga bisa menyesuaikan layar kunci dan melihat perubahan kecil dalam tampilan pusat kontrol dan aplikasi bawaan.

Baca juga: MIUI 12.0.2.0 Hadir di Redmi Note 8 Indonesia, Ini Hal Barunya

Karakteristik HyperOS

Menurut informasi dari Xiaomi, inti dari Xiaomi HyperOS terbentuk dari Linux dan sistem Xiaomi Vela yang dikembangkan khusus oleh Xiaomi sendiri.

Lapisan dasar Xiaomi HyperOS didesain untuk mendukung lebih dari 200 platform prosesor dan lebih dari 20 sistem file standar.

Ini mencakup berbagai jenis perangkat dan ribuan SKU.

Dengan dukungan yang luas ini, HyperOS dapat bekerja dengan efisien pada berbagai perangkat, tanpa memandang seberapa besar kapasitas RAM-nya.

Yang menarik, Xiaomi mengklaim bahwa HyperOS dapat beroperasi pada perangkat dengan rentang ukuran RAM yang cukup luas, mulai dari 64KB hingga 24GB.

Keunggulan lain dari Xiaomi HyperOS adalah keberatannya yang rendah, karena firmware sistem pada ponsel pintar hanya menggunakan 8,75 GB.

Baca juga: MIUI 12.5: Fitur Baru, Kelebihan, Jadwal Rilis, dan Cara Update

Daftar Ponsel Xiaomi yang Kebagian HyperOS

Berikut adalah daftar ponsel Xiaomi yang akan mendapatkan pembaruan HyperOS:

  • Xiaomi 13
  • Xiaomi 13 Pro
  • Xiaomi 13 Ultra
  • Xiaomi 13T Pro
  • Xiaomi 13T
  • Xiaomi 12T Pro
  • Xiaomi 12T
  • Xiaomi 11T
  • Xiaomi Pad 6

Dari daftar di atas, beberapa ponsel dan tablet, yakni Xiaomi 11T, Xiaomi 12T, Xiaomi 13T, dan Xiaomi Pad 6, sudah ada di Indonesia.

Kendati demikian, saat tulisan ini dibuat, belum diketahui secara pasti tanggal pembaruannya.

Laman GSMChina hanya menyebut, HyperOS versi global akan digelontorkan pada kuarta pertama 2024.

Selain itu, tak menutup kemungkinan ke depannya akan ada ponsel atau perangkat Xiaomi lain yang mendapatkan pembaruan HyperOS.

Baca juga: MIUI 12: Cara Update dan Beberapa Fitur Terbaru

Cara Update ke HyperOS

Berikut adalah cara update ke HyperOS untuk ponsel Xiaomi yang sudah kompatibel:

  1. Masuk ke menu “Pengaturan” atau “Setting”.
  2. Pergi ke opsi “Tentang Telepon” atau “About Phone”.
  3. Pilih “Versi MIUI” atau pilihan pembaruan sistem operasi lainnya.

About Teknonia

Media digital yang fokus mengulas gadget dan info teknologi lainnya. Sudah hadir sejak 2019 melalui website dan media sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *